Skripsi Sosial Ekonomi Pertani
Analisis Pendapatan Dan Kelayakan Usaha Meubel Rotan Cv. Palunesia Collection Di Kota Palu
Ronny Manikallo (E 321 11 022). Analisis Pendapatan Dan Kelayakan Usaha Meubel Rotan Cv. Palunesia Collection Di Kota Palu. (Dibimbing oleh Arifuddin Lamusadan Sulaeman, 2016)
Penelitian ini bertujuan mengetahui pendapatan dan kelayakan pada usaha Meubel Rotan Cv. Palunesia Collection yang dilihat dari data-data seperti biaya produksi, Pendapatan dan Kelayakan. Data yang digunakan data primer dan sekunder. Analisis data yang digunakan adalah Analisis Pendapatan dan Analisis Kelayakan Revenue Cost Ratio’.Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa Cv. Palunesia Collection merupakan salah satu usaha pengelolaan rotanyang memilki 8 orang tenaga kerja. Proses produksi meubel rotan dimulai dari penyiapan desain model bentuk barang yang akan di buat, kemudian menyiapkan bahan baku yang sesuai dengan kriteria bentuk model barang yang telah melalui pembentukan lekukan model barang dengan menggunakan alat stim, kemudian perangkaan bentuk yang sesuai dengan barang dan diteruskan dengan penganyaman, setelah semua kegiatan tersebut selesai barulah barang yang setengah jadi tersebut dilapisi dengan clear demi ketahanan barang, setelah clear kering maka barang siap untuk dipasarkan.Industri Meubel Rotan CV. Palunesia Collectionmelakukan produksi sebanyak 3 sampai 4 set produksi dalam satu bulan, sehingga dalam satu bulan Meubel Rotan CV. Palunesia Collection menggunakan bahan baku rotan batangan sebanyak 15.000 kg dan rotan anyam sebanyak 26.000 kg. Hasil olahan tersebut berupa kursi panjang/sofa dengan harga Rp 4.500.000, kursi teras dengan harga Rp 1.300.000, kursi makan dengan harga Rp 4.500.000,dan kursi goyang dengan harga Rp 1. 500.000. Penerimaan yang diterima oleh Cv. Palunesia Collection sebesar Rp 23.800.000.Biaya total sebesar Rp 13.449.028. Dilihat dari biaya ini dapat diketahui sebesar apa biaya yang dipikul untuk proses produksi perbulannya sehingga dapat membuat perencanaan. Pendapatan yang diterima sebesar Rp 10.350.972serta melihat kelayakan produksi usaha ini juga termasuk pada kriteria usaha yang menguntungkan karena nilai rasio yang dihasilkan dari analisis Kelayakan produksi adalah nilai 1,7 dengan demikian R/C >1.
Tidak tersedia versi lain