Perpustakaan Fakultas Pertanian

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Skripsi Budidaya Pertanian

Pertumbuhan Bibit Sambung Pucuk Dini Kakao (Theobroma cacao L.) Klon Sulawesi 1 dan Sulawesi 2 yang diberi Pupuk Organik Cair Berbeda Konsentrasi

Putu Sribawanti - Nama Orang;

Putu Sribawanti (E 281 12 096). Pertumbuhan Bibit Sambung Pucuk Dini Kakao (Theobroma Cacao L.) Klon Sulawesi 1 dan Sulawesi 2 yang diberi Pupuk Organik Cair Berbeda Konsentrasi (Iskandar M. Lapanjang dan Usman Made, 2016).

Kakao merupakan salah satu komoditas andalan perkebunan yang memiliki peran penting bagi perekonomian nasional, khususnya sebagai penyedia lapangan kerja, sumber pendapatan, dan devisa negara. Penelitian bertujuan untuk mendapatkan konsentrasi pupuk organik cair yang lebih baik pada setiap klon kakao, membandingkan pertumbuhan sambung pucuk dini klon Sulawesi 1 dan klon Sulawesi 2, dan mendapatkan konsentrasi pupuk organik cair yang lebih baik terhadap sambung pucuk dini kakao. Penelitian ini dilaksanakan mulai dari Desember 2015 sampai Februari 2016. Di Rumah pembibitan Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok 2 faktor. Faktor pertama adalah jenis klon yang terdiri dari klon Sulawesi 1 dan klon Sulawesi 2. Faktor kedua adalah konsentrasi pupuk organik cair yang terdiri dari tanpa pupuk organik cair, konsentrasi pupuk organik cair 0,25%, konsentrasi pupuk organik cair 0,50%, dan konsentrasi pupuk organik cair 0,75%. Data di analisis menggunakan analisis keragaman apabila perlakuan berpengaruh nyata dilakukan uji lanjut menggunakan BNJ 5%. Hasil penelitian menunjukan bahwa konsentrasi pupuk organik cair 0,50% memberikan respon pertumbuhan lebih baik pada klon Sulawesi 2, sedangkan konsentrasi 0,75% pada klon Sulawesi 1. Klon Sulawesi 2 menunjukkan pertumbuhan sambung pucuk dini kakao yang lebih baik pada setiap parameter pengamatan. panjang tunas, jumlah tunas, jumlah daun, luas daun dan total klorofil yang dihasilkan. Konsentrasi 0,50% memberikan pertumbuhan yang lebih baik pada parameter pengamatan panjang tunas, jumlah tunas, jumlah daun, luas daun dan total klorofil.




Ketersediaan
#
My Library Belum memasukkan lokasi
2016079Agt
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit
Palu : Fak. Pertanian Untad.,
Deskripsi Fisik
xv, 72 Hlm,: Ilus; 29 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
2016
Subjek
-
Info Detail Spesifik
xv, 72 Hlm,: Ilus; 29 cm
Pernyataan Tanggungjawab
Putu Sribawanti
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Fakultas Pertanian
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?