Skripsi Budidaya Pertanian

Pengaruh Kadar Air Tanah dan Bokashi Daun Gamal Terhadap Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Sorgum (Sorghum Bicolor L)

---

Syafria ( E 281 11 230). Pengaruh Kadar Air Tanah dan Bokashi Daun Gamal Terhadap Pertumbuhan Vegetatif Tanaman Sorgum (sorghum bicolor L). (Uswah Hasanah dan Anthon Monde, 2016)
Tanah sangat penting bagi usaha pertanian karena berpengaruh terhadap kualitas hasil produksi pertanian. Akan tetapi arti yang penting kadang diabaikan oleh masyarakat. Keberhasilan peningkatan produksi lahan pertanian yang berada dalam kondisi kurang subur tergantung pada kemampuan mengolah sumber daya lahan tersebut secara optimal dan berkesinambungan. Kendala utama pada Entisol Lembah Palu adalah keterbatasan sifat fisik dan kesuburan tanah rendah. Hal ini terkait erat dengan rendahnya kadar bahan organik yang mengakibatkan daya simpan tanah terhadap air rendah dan kesuburan tanah juga rendah. Produksi sorghum Indonesia masih sangat rendah bahkan secara umum produk sorghum belum tersedia di masyarakat. Pada tahun 1989 Indonesia mampu mengespor sorgum 454,500 kg senilai US $ 48,269, akan tetapi nilai ini setiap tahunnya selalu menurun bahkan untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, Indonesia harus mengimpor dari negara lain. Rendahnya produksi sorghum dikarenakan sebagian besar lahan penanaman sorghum berupa lahan kering. Masalah utama lahan kering adalah kebutuhan air sepenuhnya tergantung pada curah hujan dan kandungan bahan organik yang rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pertumbuhan tanaman sorgum (Sorghum bicolor L.) pada berbagai tingkat kadar air tanah yang berbeda. Percobaan disusun dalam pola Faktorial dalam Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang di ulang sebanyak 3 kali terdiri atas, faktor pertama yaitu bokashi daun gamal dengan 3 taraf perlakuan b0 = Tanpa pupuk bokashi gamal, b20 = Bokashi gamal (20 ton ha-1) setara dengan 166,67 g pot-1, b40 = bokashi gamal (40 ton ha-1) setara dengan 333,33 g pot-1. Faktor kedua yaitu kadar (K) air dengan 3 taraf perlakuan, k0 = Kadar air (50% Kapasitas Lapang), k1 = Kadar air (75% Kapasitas Lapang), k2 = Kadar air (100% Kapasitas Lapang). Setiap perlakuan di ulang sebanyak tiga kali sehingga di peroleh 3 x 3 = 9 kombinasi, dengan menggunakan 3 ulangan sehingga terdapat 3 x 9 = 27 unit percobaan. Berdasarkan hasil yang diperoleh dari penelitian ini maka dapat disimpulkan bahwa Interaksi antara perlakuan kadar air dan bokashi daun gamal memberikan pengaruh sangat nyata terhadap pertumbuhan vegetatif tanaman sorgum dan bobot isi tanah. Jumlah daun sorghum terbanyak terdapat pada perlakuan b20k75 yaitu sebanyak 15 daun sedangkan terendah terdapat pada b0k100 yang hanya memiliki 11 helai saja, berat segar tanaman (tajuk) terbaik terdapat pada perlakuan b20k50 sedangkan terburuk pada perlakuan b0k75 dengan berat masing-masing adalah 622,37 g dan 109,17 g. Berat kering tanaman (tajuk) terbaik pada perlakuan b20k50 sedangkan terburuk pada perlakuan b0k75 dengan berat masing-masing 231,83 g dan 28,40 g. Berat segar akar terbaik pada perlakuan b20k100 sedangkan terburuk pada perlakuan b0k100 dengan berat masing-masing 136,32 g dan 26,05 g. Berat kering akar terbaik pada perlakuan b20k100 sedangkan terburuk pada perlakuan b40k50 dengan berat masing-masing 70,70 g dan 10,77 g. Bobot isi tanah terbaik pada perlakuan b0k100 sedangkan terburuk

---

Ketersediaan

Informasi Detail

Judul Seri

-

No. Panggil

-

Penerbit

Palu : Fak. Pertanian Untad., 2016

Deskripsi Fisik

xiv, 49 Hal,: Ilus; 29 cm

Bahasa

Indonesia

ISBN/ISSN

-

Klasifikasi

-

Tipe Isi

-

Tipe Media

-

Tipe Pembawa

-

Edisi

2016

Subjek

-

Info Detail Spesifik

xiv, 49 Hal,: Ilus; 29 cm

Pernyataan Tanggungjawab

Syafria

Versi lain/terkait

Lampiran Berkas

Komentar

---

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar