Skripsi Sosial Ekonomi Pertani
Analisis Profitabilitas Keripik Pisang Pada Industri “Cahaya Indi” Di Desa Tanamea Kecamatan Banawa Selatan Kabupaten Donggala
Eka Fitrianingsih (E 321 12 006), Analisis Profitabilitas Keripik Pisang Pada Industri Cahaya Indi di Desa Tanamea Kecamatan Banawa Selatan, (Dibimbing Oleh Dr. Lien Damayanti, SP.,MP dan Dr. Yulianti Kalaba, SP.,MP)
Usaha keripik pisang industri rumah tangga Cahaya Indi merupakan satu-satunya industri yang mengolah keripik pisang di Kabupaten Donggala. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya profitabilitas atau kemampuan industri rumah tangga Cahaya Indi memperoleh laba atau keuntungan dalam memproduksi keripik pisang dan laba bersih atas modal sendiri. Penelitian ini telah dilaksanakan pada industri rumah tangga Cahaya Indi di Desa Tanamea Kecamatan Banawa Selatan Kabupaten Donggala dari Juli sampai September 2016.
Data yang dikumpulkan dalam penelitian ini terdiri atas data primer dan data skunder. Data primer diambil dengan cara observasi dan wawancara langsung dengan responden, wawancara dilakukan dengan menggunakan pertanyaan (quesioner). Data sekunder diperoleh dari buku-buku literatur dan jurnal yang relevan dengan penelitian ini, serta instansi yang terkait dengan penelitian ini.
Analisis data yang digunakan adlah analisis profitabilitas dihitung dengan menggunakan rasio GPM (Gross Profit Margin), NPM (Net Profit Margin), , dan ROE (Return On Equity). Hasil penelitian menunjukkan besrnya profitabilitas usaha keripik pisang industri rumah tangga Cahaya Indi tahun 2015-2016 dengan menggunakan rasio GPM (Gross Profit Margin) 43,42%, menujukkan setiap Rp. 100 penjualan, produsen akan mendapatkan laba kotor sebesar Rp. 43,42, NPM (Net Profit Margin) 42,93% , menujukkan setiap Rp. 100 penjualan, produsen akan mendapatkan laba kotor sebesar Rp. 42,93, besarnya tingkat kemampuan usaha keripik pisang Industri Cahaya Indi menghasilkan laba bersih atas modal sendiri dengan menggunakan rasio ROE (Return On Equity) yaitu sebesar 20,81%, menunjukkan setiap Rp. 100 modal sendiri akan menghasilkan keuntungan sebesar Rp. 20,81.
Tidak tersedia versi lain