Skripsi Budidaya Pertanian
Pengaruh Pola Jarak Tanam Dan Berbagai Dosis Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Padi (Oryza sativa L)
IKETUT SUARTANA (E 281 12 184). Pengaruh Pola Jarak Tanam Dan
Berbagai Dosis Pupuk NPK Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Padi
(Oriza sativa L). (Anthon Monde Dan Uswah Hasanah, 2017).
Tanaman padi (Oryza sativa L) merupakan kebutuhan pokok bagi
masyarakat Indonesia karena sebagai sumber energi dan karbohidrat bagi mereka.
Selain itu, padi juga merupakan tanman penting bagi jutaan petani ada diberbagai
wilayah indonesia. Masa yang akan datang, setidaknya peningkatan konsumsi
beras sama cepatnya dengan pertambahan jumlah penduduk. Untuk mewujudkan
peningkatan produksi padi diperlukan pengembangan teknologi dan penelitian
yang berkaitan dengan peningkatan produktivitas padi, dengan meningkatnya
produktivitas padi diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam peningkatan
kesejahteraan masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk mempelajari pengaruh
sistem tanam dan dosis pupuk yang tepat sehingga dapat meningkatkan produksi
padi sawah (Oryza sativa L.) Varietas IR 64. Hasil penelitian ini diharapkan
menjadi bahan informasi bagi petani, masyarakat dan peneliti lain dalam
penggunaan sistem tanam dan dosis pupuk pada tanaman padi sawah. Penelitian
ini dilaksanakan pada bulan januari samapai april 2016 di Desa Lambelu,
Kecamatan Bumiraya, Kabupaten Morowali, Provinsi Sulawesi Tengah.
Sedangkan untuk menimbang dan menguji kadar nitrogen (N) pada biji padi
dilakukan di Laboratorium Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Tadulako.
Percobaan ini terdiri dari 2 faktor yang disusun rancangan petak terpisah (Split
Plot Design) dengan menggunakan rancangan acak kelompok (RAK) sebagai
rancangan lingkungannya. Sistem tanam ditetapkan sebagai petak utama yang
terdiri dari 2 perlakuan yakni sistem tanam simetris (S1) dan sistem tanam jajar
legowo (S2). Dosis pupuk ditetapkan sebagai anak petak yang terdiri dari 4
perlakuan masing-masing : P1 = (200 ; 75 ; 50), P2 = (250 ; 100 ; 75), P3 = (300 ;
125 ; 100), P4 = (350 ; 150 ; 125). Terdapat 8 kombinasi perlakuan diulang
sebanyak 3 kali sebagai kelompok, sehingga diperlukan 24 petak percobaan. Data
Tidak tersedia versi lain