Skripsi Sosial Ekonomi Pertani
Pengaruh Kredit Usaha Rakyat (KUR) terhadap Peningkatan Pendapatan UMKM Di Kota Palu
Sri Famela Hapsari (E 321 13 037), Pengaruh Kredit Usaha Rakyat (KUR) terhadap Peningkatan Pendapatan UMKM Di Kota Palu (Dibimbing oleh Rustam Abdul Rauf dan Lien Damayanti).
Sepanjang tahun 2007 hingga saat ini, perekonomian bangsa Indonesia mengalami krisis global yang juga dialami oleh banyak negara di dunia, salah satu upaya untuk menanggulangi masalah tersebut adalah dengan mendukung keberadaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Alokasi KUR dapat mendorong pengembangan skala ekonomi UMKM masyarakat dan juga meningkatkan output, dimana kondisi terkini pengembangan UMKM terutama di Sulawesi Tengah juga terus mengalami pertumbuhan, yakni meningkat rata-rata sebesar 1,08% unit usaha per tahun. Tren positif pertumbuhan jumlah pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Provinsi Sulawesi Tengah saat ini telah mencapai 702.719 unit dan diharapkan terus bertumbuh dan memberi kontribusi signifikan dalam menggerakkan ekonomi kerakyatan. Berbagai permasalahan yang dihadapi oleh UMKM salah satunya ialah kurangnya modal yang mereka miliki. Pemerintah dalam menyelesaikan permasalahan permodalan UMKM mengeluarkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang diharapkan mampu mengembangkan UMKM yang mempunyai dampak yang besar terhadap kesejahteraan masyarakat. Kota Palu mendapatkan Share KUR terbesar (36,07%) sepanjang tahun 2016 yakni dengan jumlah modal KUR yang disebarkan sebesar Rp 120.823.100.000,- dari total keseluruhan dana KUR yang dikeluarkan di Sulawesi Tengah yakni sebesar Rp 334.968.500.000,-.
Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana dampak pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) terhadap tingkat pendapatan UMKM di Kota Palu dan Faktor-faktor apa saja yang memengaruhi tingkat pendapatan UMKM di Kota Palu. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) terhadap tingkat pendapatan UMKM di Kota Palu, dan untuk mengetahui faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi tingkat pendapatan UMKM di Kota Palu.
Penelitian ini dilakukan pada bulan Januari-Februari 2017 di Kota Palu. Jumlah sampel yang digunakan yakni 43 debitur UMKM, dengan metode pengumpulan sampel snowball. Metode analisis yang digunakan yakni Analisis McNemar dan Analisis Regresi Linear Berganda.
Berdasarkan hasil analisis yang didapatkan, maka diperoleh kesimpulan bahwa Pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) mempunyai pengaruh secara nyata signifikan terhadap peningkatan pendapatan UMKM di Kota Palu ; Variabel Modal Awal, Jumlah Tenaga Kerja dan Jumlah KUR berpengaruh secara nyata signifikan terhadap peningkatan pendapatan UMKM di Kota Palu sedangkan Lama Usaha tidak berpengaruh nyata terhadap peningkatan pendapatan di UMKM Kota Palu.
Tidak tersedia versi lain