Skripsi Hama dan Penyakit Tana
Toksisitas dan Daya Hambat Makan Ekstrak Daun Nerium oleander L. terhadap Ulat Bawang Merah (Spodoptera exigua Hubner.) (Lepidoptera:Noctuidae)
Yana Safitra (E28113088) Toksisitas dan Daya Hambat Makan Ekstrak Daun Nerium oleander L. terhadap Ulat Bawang Merah (Spodoptera exigua Hubner.) (Lepidoptera:Noctuidae). (dibimbing oleh Shahabuddin dan Moh. Hibban Toana, 2018).
Bawang merah merupakan salah satu jenis komoditas hasil pertanian bernilai tinggi bagi masyarakat Indonesia, akan tetapi tanaman bawang merah tidak terlepas dari serangan hama dan penyakit. Salah satu hama yang sering menyerang yakni Spodoptera exigua Hubner. terdapat satu jenis tanaman yang berfungsi sebagai pestisida nabati yaitu daun N. oleander yang mengandung glycosida berupa senyawa oleandrin, yang bersifat toksik dan anti hormonal. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui toksisitas LC50 dan daya hambat makan ekstrak daun (N. oleander) terhadap ulat bawang merah (S. exigua). Penelitian ini dilaksanakan di Laboratorium Hama dan Penyakit Tumbuhan (HPT) Universitas Tadulako, dari bulan Oktober 2016 sampai April 2017. Pemberian pakan menggunakan metode Sandwich dengan 6 perlakuan konsentrasi ekstrak N. oleander yang digunakan yaitu perlakuan 0%, 10%, 20%, 40%, 80%, dan 100% yang diulang sebanyak 3 kali. Ekstrak N. oleander dapat menyebabkan mortalitas larva S. exigua sebesar 50% dengan nilai LC50 10,75 g/l dan mampu menghambat aktivitas makan larva S.exigua yang ditunjukkan oleh adanya peningkatan penghambatan makan ekstrak daun N. oleander seiring dengan bertambahnya konsentrasi perlakuan (y=0,32+0,01x, R=0,81 R2=0,65 atau 65%).
Kata kunci: Ekstrak (Nerium oleander L.), (Spodoptera exigua Hubner.)
Tidak tersedia versi lain