Skripsi Budidaya Pertanian
Respon Pertumbuhan Sawi (Brassica juncea L) Yang Diberi Mikroorganisme Lokal Dan Berbagai Bahan Organik.
Kasmawati (E 281 13 055). Respon Pertumbuhan Sawi (Brassica juncea L) Yang Diberi Mikroorganisme Lokal Dan Berbagai Bahan Organik. (dibimbing oleh Henry N. Barus dan Mahfudz, 2018).
Pengembangan tanaman sawi sebagai komoditi sayuran di Sulawesi Tengah sangat potensial ditinjau dari aspek kesesuaian lahan dan agroklimat, ini dapat dilihat dari permintaan yang selalu meningkat seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan kesadaran kebutuhan gizi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi ekstrak bonggol pisang, rebung bambu serta campuran buah pisang dan pepaya sebagai sumber mikroorganisme yang dapat mempengaruhi pertumbuhan sawi, megetahui potensi beberapa jenis bahan organik terhadap pertumbuhan sawi dan mengetahui bagaimana pengaruh mikroorganisme lokal terhadap bahan organik. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Agustus hingga Oktober 2017 di Screen house Kebun Akademik Fakultas Pertanian Universitas Tadulako. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak lengkap (RAL) pola faktorial 2 faktor. Faktor pertama adalah jenis Mikroorganisme lokal yang terdiri dari 4 jenis yaitu: kontrol, bonggol pisang, rebung bambu dan campuran buah pisang dan pepaya. Faktor kedua adalah jenis bahan organik yang terdiri dari 4 jenis yaitu pupuk kandang sapi, pupuk kandang ayam, pupuk kandang kambing dan humus. Hasil penelitian menunjukkan pertumbuhan sawi yang diberi mikroorganisme lokal lebih baik dibangingkan dengan tanpa mikroorganisme lokal. Mikroorganisme lokal terbaik berasal dari bonggol pisang, pertumbuhan sawi yang diberi bahan organik pupuk kandang kambing lebih baik dibandingkan dengan pupuk kandang sapi, pupuk kandang ayam dan humus.
Tidak tersedia versi lain