Skripsi Budidaya Pertanian
Pertumbuhan Dan Hasil Tanaman Melon (Cucumis melo L.)Terhadap Pemberian Pupuk Organik Cair dan Pemangkasan Buah
Muhamad Agus Pranoto (E 281 14 129), Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Melon (Cucumis melo L.) Terhadap Pemberian Pupuk Organik Cair dan Pemangkasan Buah, Dibimbing Oleh Abdul Syakur dan Ramli
Indonesia sebagai negara tropis memiliki tanaman buah yang sangat beragam, salah satunya buah melon. Keragaman tanaman buah di Indonesia tidak didukung dengan produksi buah yang baik. Terutama untuk tanaman buah yang berumur panjang atau tahunan. Rendahnya produksi buah di Indonesia mengakibatkan kekurangan pasokan buah. Untuk mengatasi permasalahan tersebut dapat diatasi dengan teknik budidaya organik yang tepat, salah satunya dengan penggunaan pupuk organik cair dan pemangkasan buah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kombinasi dari pemberian pupuk organik cair dan pemangkasan buah dengan berbagai taraf terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman melon, mengetahui konsentrasi pupuk organik cair urin sapi yang lebih baik pada pertumbuhan dan hasil tanaman melon dan mengetahui taraf pemangkasan buah yang lebih baik pada pertumbuhan dan hasil tanaman melon. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Maku, Kecamatan Dolo, Kabupaten Sigi Biromaru, Sulawesi Tengah. Penelitian berlangsung pada bulan Maret sampai dengan bulan Juni 2018. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Kelompok Pola Faktorial dengan dua faktor perlakuan, yaitu Faktor I: Dosis Pupuk Organik Cair dengan 4 taraf yaitu N1 (50 ml/L), N2 (100 ml/L), N3 (150 ml/L) dan N4 (200 ml/L). Faktor II: Pemangkasan Buah dengan 3 taraf yaitu P1 (2 buah ditinggalkan di tanaman), P2 (3 buah ditinggalkan di tanaman) dan P3 (4 buah ditinggalkan di tanaman). Masing-masing kombinasi perlakuan tersebut di ulang sebanyak 3 kali sehingga total unit percobaan berjumlah 36 unit percobaan. Hasil penelitian menunjukan tidak ada pengaruh interaksi antara perlakuan dosis pupuk organik cair dan pemangkasan buah terhadap semua variabel yang diamati. Perlakuan yang memberikan pengaruh paling baik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman melon yaitu untuk parameter pertumbuhan tanaman melon (panjang tanaman dan jumlah daun) diperoleh pada kombinasi perlakuan N4P3 sedangkan untuk parameter pengamatan hasil tanaman melon (berat buah per tanaman dan lingkar buah) diperoleh pada kombinasi perlakuan N4P1, perlakuan dosis pupuk organik cair 200 ml/L (N4) memberikan pengaruh pertumbuhan dan hasil tanaman melon yang lebih baik terhadap semua variabel yang diamati dan perlakuan pemangkasan buah dua buah ditinggalkan di tanaman (P1) memberikan pengaruh hasil tanaman melon (berat buah per tanaman dan lingkar buah) yang lebih baik.
Tidak tersedia versi lain