Skripsi Sosial Ekonomi Pertani
Analisis Komparatif Pendapatan Usahatani Jagung Manis dan Jagung Hibrida di Desa Sidera Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi
Asti Putriani (E 321 14 085), Analisis Komparatif Pendapatan Usahatani Jagung Manis dan Jagung Hibrida di Desa Sidera Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi (Dibimbing oleh Hj. Marhawati, M. dan Dewi Nur Asih) 2018.
Jagung merupakan salah satu komoditi pertanian yang berperan besar dalam pembangunan sektor pertanian. Jagung merupakan bahan pangan penting sumber karbohidrat kedua setelah beras, serta berperan penting dalam pengembangan industri di Indonesia karena merupakan bahan baku untuk industri pangan maupun industri pakan ternak. Semakin berkembanganya industri pengelolahan pangan di Indonesia maka kebutuhan akan jagung akan semakin meningkat pula. Sulawesi Tengah merupakan salah satu wilayah penghasil jagung di Indonesia, tanaman jagung di panen dalam bentuk jagung kering yang kemudian di giling untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga petani sebagai pengganti beras, juga di panen dalam bentuk segar (tongkol) untuk di konsumsi sebagai buah dan sayuran, serta ada pula yang di panen batang dan daun untuk kebutuhan pakan ternak. Berdasarkan survey awal yang di lakukan oleh peneliti ditemukan, bahwa petani di Desa Sidera berusahatani jagung dengan 2 jenis varietas jagung, yaitu jagung manis dan jagung hibrida atau jagung pakan. Dua varietas jagung ini memilki beberapa perbedaan dalam segi pengelolaan dan pembiayaan.
Penelitian ini dilakukan pada bulan April sampai dengan bulan Juni 2018. Metode analisis data yang digunakan yaitu analisis komparataif (perbandingan) dengan menggunakan uji-t dengan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS), Kantor Kepala Desa Sidera, dan Badan Pengkajian Teknologi Pertanian Sulawesi Tengah.
Berdasarkan dari hasil penelitian menunjukan bahwa pendapatan jagung manis dan jagung hibrida di Desa Sidera, menunjukan rata-rata produksi jagung manis dalam satu kali musim tanam sebesar 2.925 Kg/ha dan rata-rata penerimaan yang di peroleh petani sebesar Rp. 17.800.000/ha, adapun total biaya yang di keluarkan petani rata-rata sebesar Rp. 5.780.511,45/ha dan rata-rata pendapatan jagung manis di desa Sidera Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi sebesar Rp. 5.780.511,45/ha, sedangkan rata-rata produksi jagung manis dalam satu kali musim tanam sebesar 1.800/Kg/ha dan rata-rata penerimaan yang di peroleh petani sebesar Rp. 7.944.444,40/ha, adapun total biaya yang di keluarkan petani rata-rata sebesar Rp. 7.025.1029,49/ha dan rata-rata pendapatan jagung manis di desa Sidera Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi sebesar Rp. 5.741.526,07/ha.
Tidak tersedia versi lain