Skripsi Budidaya Pertanian
Beberapa Sifat Fisik Tanah Pada Penggunaan Lahan Berbeda di Desa Malulu Kecamatan Dondo Kabupaten Toli-Toli Provinsi Sulawesi Tengah.
Andriana (E 281 14 147). Beberapa Sifat Fisik Tanah Pada Penggunaan Lahan Berbeda di Desa Malulu Kecamatan Dondo Kabupaten Toli-Toli Provinsi Sulawesi Tengah. (Dibimbing oleh Dr. Ir. Danang Widjajanto, MS, Tahun 2019).
Desa Malulu merupakan salah satu desa di Kecamatan Dondo yang memiliki potensi cukup besar pada sector pertanian seperti lahan perkebunan khususnya tanaman kakao dan sawah. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi sifat fisik tanah pada penggunaan lahan kakao dan sawah di Desa Malulu Kecamatan Dondo Kabupaten Toli-Toli. Pengambilan sampel tanah di lakukan secara sengaja (purposive sampling) melalui survei yang di lakukan pada penggunaan lahan kakao dan sawah. Sampel tanah utuh dan tidak utuh di ambil pada kedalaman 0-20 cm, sebanyak 4 sampel pada per 2 penggunaan lahan. Analisis sampel di lakukan di Laboratorium Ilmu Tanah terhadap sifat fisik tanah sebagai berikut: (1) tekstur tanah, (2) permeabilitas tanah, (3) bobot isi tanah, (4) porositas tanah, dan (5) kadar air kapasitas lapang. Hasil analisis sifat fisik tanah menunjukkan bahwa pada lahan kakao 1 tekstur tanahnya lempung, permeabilitas agak lambat, bobot isi tanah tergolong sedang, porositas tergolong kurang bai, dan kadar air kapasitas lapang sebesar 18,60%. Pada lahan kakao 2 memiliki tekstur tanah lempung, permeabilitas tergolong agak lambat, bobot isi tanah tergolong sedang, porositas tergolong kurang baik, kadar air kapasitas lapang sebesar 20,24%. Pada lahan sawah 1 memiliki tekstur tanah lempung berpasir, permeabilitas tergolong agak cepat, bobot isi tanah tergolong berat, porositas tergolong kurang baik, dan kadar air kapasitas lapang sebesar 18,55%. Pada lahan sawah 2 memiliki tekstur tanah lempung berpasir, permeabilitas tergolong agak cepat, bobot isi tanah tergolong berat, porositas tergolong kurang baik, dan kadar air kapasitas lapang sebesar 16,82%.
Berdasarkan hasil penelitian secara umum menunjukkan bahwa penggunaan lahan sawah menyebabkan sifat fisik tanah yang lebih buruk di bandingkan dengan lahan kakao.
Tidak tersedia versi lain