Skripsi Sosial Ekonomi Pertani
Analisis Pendapatan Usahatani Kakao Di Desa Dolago Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong
APRIANTO RURU MEMBALIK (E 321 13 043) Analisis Pendapatan Usahatani Kakao Di Desa Dolago Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong (dibimbing oleh Effendy dan Dafina Howara, 2020).
Pengembangan perkebunan merupakan salah satu program pembangunan di sektor pertanian yang berperan cukup besar dalam rangka perbaikan ekonomi wilayah termasuk ekonomi masyarakat yakni peningkatan pendapatan dan pemerataan usaha yang dapat menunjang peningkatan kesejahteraan rakyat. Pembangunan perkebunan dapat berkembang secara baik, berkelanjutan, dan berkesinambungan, dengan adanya segala aspek pendukung seperti potensi sumber daya lahan dan ketersediaannya tenaga kerja yang ada di wilayah bersangkutan. Salah satu komoditas unggulan perkebunan yang mempunyai pengembangan dan dapat berpeluang pasar sehingga banyak diusahakan melalui perkebunan rakyat di Desa-Desa yang tersebar dihampir seluruh provinsi di Indonesia adalah kakao. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pendapatan usahatani Kakao dalam setahun di Desa Dolago Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong. Penelitian ini berlokasi Di Desa Dolago Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong. Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan April – Juni 2018. Penentuan responden dilakukan dengan metode acak sederhana (Simple Random Sampling), angka populasi sebanyak 113 orang, dari angka populasi tersebut diambil sebanyak 32 orang yang akan dijadikan sebagai sampel. Penelitian ini menggunakan analisis pendapatan. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan di Desa Dolago Kecamatan Parigi Selatan Kabupaten Parigi Moutong, dapat disimpulkan bahwa besarnya rata-rata penerimaan responden usahatani kakao di Desa Dolago yaitu sebesar Rp. 44.339.063/ 1,76 ha / tahun atau Rp. 25.192.649 / ha / tahun, dan total biaya sebesar Rp. 8.327.301 / 1,76 ha / tahun atau Rp. 4.731.421/ ha/ tahun, dengan hasil produksi sebanyak 1.642 Kg / 1,76 ha / tahun atau 933 kg / ha / tahun dan Rata-rata harga jual sebesar Rp. 27.000 / kg, sehingga diperoleh pendapatan ratarata responden dari usahatani kakao di Desa Dolago adalah sebesar Rp. 36.011.762/ 1,76 ha / tahun atau Rp. 20.461.228 / ha / tahun.
Tidak tersedia versi lain