Skripsi Budidaya Pertanian
Analisis Sifat Kimia Tanah Pada Lahan Tanaman Manggis (Garcinia mangostana L.) di Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi
ARDIANTO KASIO ( E 281 15 078 ) Analisis Sifat Kimia Tanah Pada Lahan Tanaman Manggis (Garcinia mangostana L.) di Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi ( di bawah Bimbingan Rois ).
Manggis (Garcinia mangostana L.) sebagai salah satu buah-buahan eksotik dengan julukan “the queen of fruit” merupakan komoditas ekspor yang prospektif, karena selain lezat buahnya dengan kandungan gizi yang cukup variasi, kulitnya banyak mengandung senyawa xanthon yang sangat bermanfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Tanah adalah salah satu sistem bumi yang bersama dengan sistem bumi yang lain, yaitu air alami dan atmosfer, menjadi pusat fungsi perubahan, dan kemantapan ekosistem. Sifat kimia tanah sangat erat kaitannya dengan kimia koloid (permukaan koloid), mineralogi tanah, geokimia, biokimia dan kesuburan tanah. Sifat kimia tanah adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan peristiwa yang bersifat kimia dan terjadi di dalam maupun di atas permukaan tanah sehingga akan menentukan sifat dan ciri tanah yang terbentuk dan berkembang setelah peristiwa kimia tersebut. Sulawesi Tengah merupakan salah satu wilayah yang banyak ditumbuhi tanaman manggis dan lokasi terdekat yang mempunyai lahan mangis cukup luas yaitu berada di Kecamatan Palolo. Manggis yang terdapat di Kecamatan ini kebanyakan ditanam di halaman depan rumah dan hampir disetiap rumah warga terdapat tanaman manggis. Dari aspek pertumbuhan dan hasil tanaman yang ada memperlihatkan variasi yang cukup signifikan, dengan kondisi tersebut, perlu diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan hasil tanaman di atas, salah satu aspek yang diketahui sangat mempengaruhi hal tersebat adalah aspek kimia tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi sifat kimia tanah pada lahan tanaman manggis di Kecamatan Palolo Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah. Penelitian ini di laksanakan Di Desa Berdikari dan Desa Bahagia Kecamatan Palolo Provinsi Sulawesi Tengah. Adapun analisis laboratorium di laksanakan di laboratorium unit Ilmu Tanah, Fakultas Pertanian, Universitas Tadulako, Palu dari Bulan Juni s.d Agustus 2019. Penelitian ini dilaksanakan melalui beberapa tahapan yaitu survei, pengambilan sampel tanah, dan analisis sifat kimia tanah serta pengolahan data. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode Survei dan pengambilan sampel tanah secara purposive sampling, dimana sampel tanah di ambil berdasarkan umur tanaman mulai dari umur 5 tahun (u1), 15 tahun (u2), 30 tahun (u3) dan kedalaman tanah yang berbeda mulai dari kedalaman 20 cm (d1)dan 40 cm (d2) pada lahan manggis. Dari hasil penelitian diperoleh, pH tanah pada kriteria masam, agak masam dan netral yaitu, kandungan C-Organik pada kriteria rendah, kandungan N-Total pada kriteria sangat rendah, P-Tersedia pada kriteria sedang dan rendah, K-Tersedia pada kriteria sedang dan kriteria rendah, KTK pada kriteria rendah, dan KB pada kriteria sangat tinggi.
Tidak tersedia versi lain