Skripsi Hama dan Penyakit Tana
Uji Patogenisitas Bakteri Pelarut Fosfat, Pelarut Kalium dan Penambat Nitrogen dengan menggunakan Tanaman Padi (Oryza sativa L.) sebagai Tanaman Uji
Satrio Priyantomo (E 281 16 025). Uji Patogenisitas Bakteri Pelarut Fosfat, Pelarut Kalium Dan Penambat Nitrogen Dengan Menggunakan Tanaman Padi (Oryza Sativa L) Sebagai Tanaman Uji ( Dibimbing Oleh Bapak Yosep Soge Patadungan dan Ibu Rezi Amelia, 2020).
Ketersediaan senyawa fosfat, kalium dan nitrogen dalam tanah sangat dibatasi oleh pH tanah baik dalam kondisi masam ataupun basa. Ketersediaan yang terbatas tersebut memerlukan adanya perlakuan biologis yang lebih ramah lingkungan seperti pemanfaatan mikroorganisme yang mampu melarutkan maupun menambat unsur hara esensial, diantaranya yakni bakteri pelarut fosfat, kalium dan penambat nitrogen. Penelitian tentang uji patogenisitas bakteri pelarut fosfat, pelarut kalium dan penambat nitrogen dengan menggunakan tanaman padi (Oryza sativa L) sebagai tanaman uji telah dilaksanakan di Laboratorium Ilmu Tanah dan Laboratorium Agroteknologi Fakultas Pertanian Universitas Tadulako. Penelitian ini bertujuan untuk menguji sifat patogen dari beberapa isolat mikroba pelarut fosfat, kalium dan penambat nitrogen yang diisolasi dari rhizosfer tanaman kaktus (Cactaceae) dan tanaman klampis (Acacia tomentosa), dengan mengamati (membandingkan) secara visual terhadap pertumbuhan tanaman padi menggunakan media nutrisi hidroponik yang diinokulasikan isolat BPF, BPK, BPN, isolat patogen dan kontrol (tanpa inokulasi). Berdasarkan isolasi dari rhizosfer kaktus dan klampis didapatkan 12 isolat dengan morfologi yang berbeda-beda untuk diuji sifat patogenisitasnya. Sehingga diperoleh hasil yakni, hanya BPF dan BPK saja yang murni tidak bersifat patogen, sedangkan untuk 2 dari 4 isolat BPN, bersifat patogen bagi tanaman padi. Maka dapat disimpulkan bahwa tidak semua isolat yang digunakan memiliki sifat sebagai bakteri non patogen dan ada pula isolat yang bersifat patogen.
Tidak tersedia versi lain