Skripsi Sosial Ekonomi Pertani
Analisis Penentuan Komoditas Basis dan Non Basis Pada Komoditas Buah-Buahan di Kabupaten Sigi
Puput Puspitasari Syamdi BS (E 321 16 009), Analisis Penentuan Komoditas Basis DanNon Basis Pada Komoditas Buah-Buahan Di Kabupaten Sigi. Penulis skripsi ini dibawah bimbingan Ibu Dr. Yulianti Kalaba, SP., MP, sebagai pembimbing I dan BapakIr. Muh. Alfit A. Laihi, SP., MP,sebagai pembimbing II.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komoditi basis dan non basis pada komoditas buah-buahan di Kabupaten Sigi dan perubahan peranan komoditas buah-buahan dimasa yang akan datang. Penelitian ini menggunakan metode Location Quotient (LQ) dan Dynamic Location Quotient (DLQ). Penelitian ini dilaksanakan pada bulan November 2019 –Februari 2020.Hasil analisis LQ menunjukkan bahwa berdasarkan nilai produksi, dilihat dari nilai rata-rata komoditi pepayadengan jumlah nilai 2,9631 , nenas dengan jumlah nilai1,5252 dan alpukatdengan jumlah nilai 8,1954merupakan komoditi basis subsektor tanaman buah-buahan di Kabupaten Sigi. Sedangkan untuk komoditi manga dengan nilai 0,4300, duriandengan nilai 0,7535, jerukdengan nilai 0,1831dan pisangdengan nilai 0,7556merupakan komoditi non basis subsektor tanaman buah-buahan di Kabupaten Sigi. Berdasarkan analisis DLQ menunjukkan bahwa diperoleh ada tiga komoditi yang memiliki nilai rata-rata DLQ > 1. Komoditi tersebut antara lain yaitu mangga dengan jumlah nilai 1,2613, jerukdengan jumlah nilai 4,5919dan pisangdengan jumlah nilai 1,2015. Hal ini menunjukkan bahwa ketiga komoditi ini dari hasil perhitungan DLQ > 1 akan diharapkan menjadi komoditi basis dimasa yang akan datang. Sedangkan ke empat komoditi yaitu durian dengan jumlah nilai 0,9643, papaya dengan jumlah nilai 0,9323, nenasdengan jumlah nilai 0,9643dan alpokatdengan jumlah nilai 0,9154subsektor Frutilkultura (buah-buahan) yang hasil perhitungan rata-rata DLQ < 1 belum mampu menjadi sektor basis dimasa yang akan datang
Tidak tersedia versi lain