Skripsi Budidaya Pertanian
Pengaruh Berbagai Konsentrasi Pupuk Gandasil D Terhadap Pertumbuhan Dan Hasil Bawang Daun (Allium fistulosum L.) Dibawah Kakao
Bayu Cipto Putra (E 281 16 045) Pengaruh berbagai konsentrasi pupuk gandasil d terhadappertumbuhan dan hasil bawang daun (Allium fistulosum L.)DibawahKakao(di bimbing olehAbdul Hadid).Tanaman bawang daun (Allium fistulosum L.) merupakan tanaman yang sering di gunakan sebagai bumbu dapur dan juga campuran berbagai olahan masakan, bawangdaun termasuk tanaman berbentuk rumput. Sistem perakarannya termasuk akar serabut yang terpencar ke semua arah, Tanaman ini berbatang semu, beralur, tidak bercabang, serta berwarna hijau muda. Bawang daun termasuk tanaman berdaun tunggal berupa roset akar, lanset, dan bertepi rata. Pertulangan sejajar, daging daun tipis,rata, dan berwarna hijau. Mengingat semakin tingginya peningkatan jumlah penduduk di Indonesia, maka perlu upaya untuk meningkatkan produksi tanaman bawang daun, antara lain dengan mengoptimalan penggunaan lahan. Pengoptimalan lahan dapat dilakukan dengan penanaman bawang daun dengan pola tanam polikultur, yaitu dengan penanaman bawang daun pada lorong-lorong di lahan budidaya tanaman kakao (Theobroma cacao L.). Untuk mendukung pertumbuhan dan meningkatkan hasil tanaman daun bawang di butuhkan pemupukan. Pupuk yang baik di gunakan diantaranya yaitu pupuk, hal ini di sebabkan pupuk daun mengandung unsur hara makro dan mikro, tidak merusak tanah dan dapat merangsang pertumbuhan tunas. Setiap tanaman memiliki kebutuhan pupuk yang berbeda antara satu dengan yanag lainnya. Pemberian pupuk dengan jumlah atau takaran yang tidak tepat akan menyebabkan tanaman terganggu dan menyebabkan penurunan hasil produksi. Berdasarkan uraian di atas maka perlu di lakukan penelitian tentang pengaruh pemberian konsentrasi pupuk daun (Gandasil D) yang tepat terhadap pertumbuhan, perkembangan, dan peningkatan hasil bawang daun.Penelitian ini dilakukan untukmengetahui pengaruh berbagai konsentrasi pupuk Gandasil D terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman bawang daun. Penelitian ini dilakukan pada bulan Juli-Agustus2019, berlokasi di Desa Kamarora B, Kecamatan Nokilalaki, Kabupaten Sigi. Penelitian dilakukan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) dengan enam perlakuan dengantiga kali ulangan, sehingga terdapat 18unit percobaan, kemudian setiap unit percobaandi gunakan 4 sampel tanaman sehingga di dapatkan 72 sampel. Perlakuan yang di gunakan dalam penelitian ini adalah pupuk gandasil dengan konsentrasisebagai berikut: P0( Kontrol), P1( 1 gram/L), P2(2 gram/ L), P3(3 gram/L), P4(4 gram/L), dan P5(5 gram/L).Berdasarkan hasil penelitian pertumbuhan dan hasil tanaman bawang daun (Allium fistulosum L.) pada berbagai konsentrasi pupuk gandasil D maka dapat di simpulkan bahwa pemberian pupuk gandasil D berpengaruh nyata terhadap pertumbuhan tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah anakan, berat segar, berat kering, berat segar per-ubin, dan berat segar per-hektar. Konsentrasi pupuk daun (gandasil D) yang terbaik untuk meningkatkan hasil produksi bawang daun terdapat pada pemberian pupuk daun dengan konsentrasi 3 gram/L air.
Tidak tersedia versi lain