Perpustakaan Fakultas Pertanian

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Pustakawan
  • Area Anggota
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
No image available for this title
Penanda Bagikan

Skripsi Hama dan Penyakit Tana

Uji Efektivitas Jamur Gliocladium sp. Terhadap Penyakit Budok (Synchytrium pogostemonis) Pada Tanaman Nilam (Pogostemon cablin Benth)

ROHPANJI - Nama Orang;

Rohpanji (E 281 16 036). Uji Efektivitas Jamur GliocladiumSp. Terhadap Penyakit Budok (Synchytriumpogostemonis) Pada Tanaman Nilam (Pogostemon cablin Benth). (Dibimbing oleh Dr. Ir. Johanis Panggeso, MP).Penelitian ini bertujuan untuk melihat pengaruh jamur Gliocladiumsp terhadap penyakit budok (Synchytriumpogostemonis) pada tanaman nilam dalam berbagai pemberian dosis. Desain penelitian ini mengunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 6 perlakuan dengan 4 kali ulangan sehingga di dapat 24 tanaman yang diamati melalui pemberian dosis 10 ml, 20 ml, 30 ml, 40 ml dan 50 ml. penelitian ini dilaksankan di Laboratorium Penyakit Tumbuhan dan Green House Fakultas Pertanian Universitas Tadulako, Palu. Penelitian ini mulai dilakukan dari bulan Maret-Oktober 2020. Bibit Tanaman nilam didapat didesa torono Kecamatan Sausu Sulawesi Tengah. Ditanam dalam polybaq dan disungkup rapat sampai berumur 2 minggu HST setelah itu barulah dibuka sungkupnya. Hasil data pengamatan yang di dapat diujikan mengunakan BNJ 5% karena berpengaruh nyata. Hasil pengamatan keparahan penyakit menunjukan bahwa perlakuan mengunakan jamur Gliocladiumsp. Memberikan pengaruh nyata, untuk perlakuan dosis 10 ml 8,59%, dosis 20 ml 8,98%, dosis 40 ml 3,10%, dan dosis50 ml 1,52% untuk intensitas serangan yang terjadi setiap minggunya. Sedangkan keparahan penyakit yang terjadi pada kontrol 12,89% ini menunjukan pengaruh dengan adanya pemberian Gliocladium.sp pada tanaman nilam. Hasil pengamatan Laju infeksi yang terjadi menunjukan ketahan dalam menekan peyeberan pathogen masuk ke dalam jaringan tanaman sebesar 0,29unit/mingguuntuk dosis 10 ml, 0,18unit/minggudosis 20 ml, 0,16unit/minggu dosis 30 ml, 0,15unit/minggudosis40 ml dan 0,05unit/mingguuntuk dosis 50 ml dibandingkan dengan kontrol 0,80unit/minggu. Olehnya pemberian perlakuan yang baik dalam menekan penyakit budok (Synchytriumpogostemonis) ialah 50 ml. Kata Kunci : Nilam, Synchytriumpogostemonis,Gliocladium sp.


Ketersediaan
#
My Library Belum memasukkan lokasi
2021024agt
Tersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit
Palu : Fak. Pertanian Untad., 2020
Deskripsi Fisik
xii, 37 hlm.: ilus,; 29,5 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
-
Klasifikasi
-
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subjek
-
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
ROHPANJI
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Tidak Ada Data
Komentar

Anda harus masuk sebelum memberikan komentar

Perpustakaan Fakultas Pertanian
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

As a complete Library Management System, SLiMS (Senayan Library Management System) has many features that will help libraries and librarians to do their job easily and quickly. Follow this link to show some features provided by SLiMS.

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek

Donasi untuk SLiMS Kontribusi untuk SLiMS?

© 2025 — Senayan Developer Community

Ditenagai oleh SLiMS
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik
Kemana ingin Anda bagikan?