Skripsi Budidaya Pertanian
Evaluasi Kesesuaian Lahan Tanaman Cengkeh (Eugenia Aromatica L.) Di Desa Dadakitan Kecamatan Baolan Kabupaten Toli-Toli
Yusri. (E 281 16 179). Evaluasi Kesesuaian Lahan Tanaman Cengkeh (Eugenia Aromatica L.) Di Desa Dadakitan Kecematan Baolan Kabupaten Toli-Toli. (Dibimbing oleh Dr. Ir. Salapu Pagiu, MP. dan Ir. Rachmat Zainuddin, MP. 2020).Desa Dadakitan merupakan salah satu Desa yang ada di Kecamatan Baolan Kabupaten Toli-toli Sulawesi Tengah yang merupakan Wilayah perkebunan cengkeh (Eugenia aromatica L.) namun selain dari cengkeh ada beberapa jenis perkebunan yang di kembangkan dan juga masih memiliki hutan sehingga perlu dilakukan evaluasi kesesuaian lahan di Daerah tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi kesesuaian lahan untuk menentukan kelas lahan tanaman cengkeh (Eugenia aromatica L.) di Desa Dadakitan Kecamatan Baolan Kabupaten Toli-toli. Penelitian ini bertempat di Desa Dadakitan Kecamatan Baolan Kabupaten Toli-toli. Analisis sifat fisik dan kimia tanah dilakukan di laboratorium Ilmu Tanah Fakultas Pertanian Universitas Tadulako Palu Provinsi Sulawesi Tengah dilaksanakan pada bulan Februari2020-april 2020. Penelitian ini dilakukan dengan metode survey langsung di lapangan. Kegiatan ini dilakukan dalam empat tahap kegiatan yakni tahap persiapan, tahap kegiatan lapangan, analisis laboratorium dan tahan pengolahan data dan pembuatan peta. Darihasil penelitian pada satuan peta lahan (SPL) bentuk wilayah di desa Dadakitan (3-47%), jenis tanah Entisol, Inceptisol dan Ultisol. Rata-rata cura hujan yang diperoleh yaitu 1735 mm/tahun. Rata-rata bulan kering 3 dan bulan basa 6, tergolong tipe iklim C(Daerah Agak Basa) dengan kelas kesesuaian lahan S2 (cukup sesuai). Kelas kesesuaian lahan aktual sesuai marginal S3 yaitu pada satuan peta lahan (SPL) 1, 2 dan3, tidak sesuai saat ini N1 terdapat pada satuan peta lahan (SPL) 4 sedangkan tidak sesuai permanen N2 pada satuan peta lahan (SPL) 5. Dan kelas kesesuaian lahan potensial cukup sesuai S2 yaitu pada satuan peta lahan (SPL) 2 dan 3, sesuai marginal S3 pada satuan peta lahan (SPL) 1 dan 4 sedangkan tidak sesuai saat ini N1 pada satuan peta lahan (SPL) 5. Adapun faktor pembatas yang dominan pada semua satuan peta lahan (SPL) adalah curah hujan, bulan kering, kelembaban, Kejenuhan basa, KTK, K20, N-Total, dan lereng. Usaha perbaikan untuk lahan di Desa Dadakitan dapat dilakukan pemanfaatan irigasi, kesuburan tanah, konservasi dan rehabilitasi tanah.
Tidak tersedia versi lain