Skripsi Sosial Ekonomi Pertani
Faktor-Faktor Yang memengaruhi Produksi Kakao di Desa Gimpu Kecamatan Kulawi Selatan Kabupaten Sigi
Melisa(E 321 15 132). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Produksi Kakao di Desa Gimpu Kecamatan Kulawi Selatan Kabupaten Sigi (di bimbing oleh Bapak Dance Tangkesalu dan Ibu Karlina Muhsin Tondi).Kakao (Theobroma cacao L) merupakan salah satukomoditas ekspor yang cukup potensial sebagai penghasil devisa negara, sehingga kakao mempunyai arti penting dalam perekonomian Indonesia sebagai penyedia bahan baku untuk industri dan farmasi serta dapat membuka lapangan kerja bagi penduduk di daerah sentra produksi. Permintaan yang terus meningkat akibat dari pengembangan industri pengolahan biji kakao harus diimbangi dengan produk kakao nasional. Kakao memberikan sumbangan devisa terbesar ke tiga pada sub sektor perkebunan setelah karet dan minyak sawit(Wahyudi, 2008).Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh luas lahan (X1), pupuk urea (X2), pupuk TSP (X3), pupuk NPK Phonska (X4), pestisida kloromit (X5), pestisidadursban(X6), dan tenaga kerja (X7) terhadap produksi kakao di Desa Gimpu Kecamatan Kulawi Selatan Kabupaten Sigi. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Oktober-Desember2019. Penenntuan responden dilakukan dengan menggunakan metode sample acak sederhana (simpleramdom sampling). Jumlah responden dalam penelitian ini ditentukan dengan menggunakan persamaan yang dirumuskan oleh Slovin. Jumlah populasi petani yang berusahatani kakao sebanyak (N) 170 petani dengan tingkat kesalahan e sebesar 15% sehingga di dapatkanjumlah petani responden dalam penelitian ini sebesar 37 petaniusahatani kakao.Berdasarkan analisis yang dilakukan, maka diperoleh kesimpulan bahwa variable bebas luaslahan (X1), pupuk urea (X2), pupuk TSP (X3), pupuk NPK Phonska (X4), pestisida kloromit (X5), pestisidadursban(X6), dan tenaga kerja (X7) secara simultan (bersama-sama) berpengaruh nyata terhadap produksi kakao di Desa Gimpu Kecamatan Kulawi Selatan Kabupaten Sigidimana Fhitung 443, 373 > Ttabel 2,045 pada tingkat kepercayaan 95%dengan nilai Koefisien Determinan (R2) 0,988 hal ini menunjuhkan bahwa variabel produksi usahatani kakao sebesar 98,8 % di pengaruhi oleh variabel bebas sedangkan sisanya 1,2 % dipengaruhi oleh variabel-variabel lain luar model. Penggunaan luas lahan (X1), pengunaan pupuk TSP (X3), penggunaan pupuk phonska (X4) pengaruh nyata terhadap produksi (Y) kakao di Desa Gimpu, sedangkan secara parsial variabel pupuk urea (X2),penggunaan pestisida kloromit (X5) penggunaan pestisida dursban (X6), dan dan tenagakerja (X7) pengaruh tidak nyata terhadap produksi (Y) kakao di Desa Gimpu Kecamatan Kulawi Selatan Kabupaten Sigi.
Tidak tersedia versi lain